Cara Mengembalikan Data Hilang dengan Software GetDataBack
Beberapa penguna computer bisa saja tidak sengaja menghapus partisi / drive letter storage. Misalnya kita ingin membuang sebuah partisi harddisk seperti drive X:.
Tapi yang dihapus adalah drive R. Hasilnya partisi lenyap dengan mengclick dan drive lenyap dari daftar. Data di dalam harddisk hilang dan kita kesulitan mengembalikan file yang tertinggal di partisi
Hal lain, misalnya kita ingin membuang partisi computer seperti drive R:. Tapi kita lupa bila di dalam partisi tersebut masih ada dokumen atau file penting yang diperlukan untuk di backup. Mendelete partisi, tentu data file di drive akan ikut lenyap.
Kondisi apa yang dapat di diselamatkan / Recover File dengan GetDataBack Simple
Mengambil file kembali dari partisi table, boot record, Fat/Mft atau Root directory yang hilang / rusak. Seperti serangan virus. Drive yang telah di format atau dibuat partisi kembali. Harddisk crash akibat listrik padam, hilangnya file akibat sistem software atau secara tidak sengaja file terhapus.
File yang dapat diselamatkan termasuk storage tipe Harddisk, SSD dan USB drive.
Mendukung OS indows 95, 98, ME, NT, 2000, XP, 2003, 2008, 2012, Vista, Windows 7, Windows 8, Windows 10, 16, 32, or 64-bit
Menyelamatkan file yang terhapus dengan GetDataBack Simple
Pembuat program GetDataBack Simple, adalah perusahaan Runtime yang mengkhususkan membuat software untuk recovery data harddisk.
Kali ini membuat software berukuran kecil dan dapat digunakan untuk mengembalikan file yang terhapus dari partisi yang sudah hilang
Cara pengunaanya sangat sederhana. Pertama kali membuka aplikasi GetDataBack Simple. Akan terlihat masing masing storage / drive yang ada di computer.
Pilih nama harddisk fisik dimana drive tersebut sudah terhapus atau yang telah kita hapus.
GetDataBack Simple lebih mudah digunakan, tujuannya untuk menyelamatkan file atau mengambil file dari partisi yang hilang dari harddisk.
Tapi bukan partisi yang dikembalikan, kita hanya mendapat kesempatan melihat file apa saja yang ada lalu mengembalikan file yang hilang tersebut. Sehingga kita bisa menyelamatkan file dari partisi yang hilang dan dikembalikan lagi untuk dibackup.
Kasus pengunaan GetDataBack Simple seperti ini.
Untuk melakukan pengembalian data yang hilang tersebut dapat menggunakan beberapa software Recovery Data, salah satunya adalah GetDataBack for FAT atau NTFS. Kelebihan dan kekurangan setiap program Recovery Data tentu ada. Namun berdasarkan pengalaman pribadi, saya cenderung lebih memilih program ini karena ketangguhannya.
Dulu saya pernah kehilangan data di Hardisk eksternal sebanyak 496 GB. Karena kesalahan pemakaian, menyebabkan hardisk tersebut harus diformat sebelum bisa digunakan.