![]() |
Ilustrasi tentang diabetes: gejala, penyebab, dan pengobatan |
Detikjam.com - Health Banyak orang hanya mengenal dua tipe diabetes: tipe 1 dan tipe 2. Namun, kenyataannya, para ahli kesehatan telah mengidentifikasi setidaknya lima tipe utama diabetes, masing-masing dengan penyebab, gejala, dan pendekatan penanganan yang berbeda.
Memahami kelima tipe ini penting agar kita bisa lebih waspada dan mengambil tindakan yang tepat jika kita atau orang terdekat terkena kondisi ini.
Diabetes adalah penyakit kronis yang memengaruhi cara tubuh memproses gula darah (glukosa). Glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh, dan jika proses ini terganggu, berbagai komplikasi kesehatan bisa muncul. Mari kita bahas satu per satu.
Tipe 1: Diabetes Autoimun
Diabetes tipe 1 adalah kondisi autoimun di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Penyakit ini sering muncul di masa kanak-kanak atau remaja, tapi bisa juga terjadi pada orang dewasa.
Penyebab
- Genetik dan riwayat keluarga
Infeksi virus tertentu
Gangguan sistem imun
Gejala
- Rasa haus yang berlebihan
Sering buang air kecil
Berat badan turun drastis
Kelelahan ekstrem
Luka yang sulit sembuh
Cara Mencegah dan Mengelola
Sayangnya, tipe 1 belum bisa dicegah. Namun, dengan manajemen insulin yang tepat, pola makan sehat, dan pemantauan kadar glukosa, penderita bisa hidup normal dan produktif. Edukasi tentang penyakit ini sangat penting agar penderita dan keluarga bisa beradaptasi.
Tipe 2: Diabetes karena Resistensi Insulin
Ini adalah tipe yang paling umum, biasanya terkait erat dengan gaya hidup dan kebiasaan makan. Tubuh masih memproduksi insulin, tapi tidak bisa menggunakannya secara efektif.
Penyebab
Kegemukan atau obesitas
Pola makan tinggi gula dan karbohidrat sederhana
Kurangnya aktivitas fisik
Riwayat keluarga
Gejala
- Gejala muncul perlahan dan sering diabaikan:
- Penglihatan kabur
- Rasa lelah
- Infeksi sering kambuh
- Kulit kering atau gatal
Cara Menghindari
Kunci pencegahan ada di gaya hidup:
- Diet rendah gula dan tinggi serat
Rutin olahraga minimal 30 menit per hari
Menjaga berat badan ideal
Pemeriksaan rutin gula darah
Tipe 3: Diabetes karena Gangguan Otak (Tipe 3c dan Alzheimer)
Tipe 3 sering digunakan untuk merujuk pada hubungan antara diabetes dan Alzheimer. Tipe 3c adalah bentuk lain yang berhubungan dengan kerusakan pankreas karena pankreatitis kronis atau operasi.
Penyebab
- Penyakit Alzheimer (tipe 3)
- Cedera pankreas (tipe 3c)
- Gangguan metabolik
Gejala
- Penurunan daya ingat
Disfungsi kognitif
Gangguan suasana hati
Untuk tipe 3c: gejala serupa diabetes tipe 1 atau 2
Pencegahan
- Gaya hidup sehat otak: konsumsi omega-3, sayur dan buah
Menghindari alkohol dan rokok
Mengelola stres
Tipe 4: Diabetes karena Proses Penuaan
Diabetes tipe 4 umumnya terjadi pada lansia yang sehat secara metabolik tapi mengalami resistensi insulin karena perubahan tubuh akibat penuaan.
Penyebab
- Penuaan alami tubuh
Penurunan massa otot
Penurunan sensitivitas insulin
Gejala
- Mirip tipe 2, namun muncul di usia lanjut
Kadang tidak disadari karena dianggap bagian dari "tua"
Cara Mencegah
- Tetap aktif di usia lanjut
Pola makan tinggi serat dan rendah gula
Pemeriksaan rutin kesehatan
Tipe 5: Diabetes karena Malnutrisi
Tipe ini paling sering ditemukan di negara berkembang, termasuk Indonesia. Diabetes tipe 5 terjadi karena kekurangan gizi yang menyebabkan pankreas tidak berkembang dengan baik, sehingga kemampuan produksi insulin menjadi minim.
Penyebab
- Malnutrisi kronis sejak kecil
Kekurangan protein dan vitamin penting
Pertumbuhan pankreas yang terganggu
Gejala
- Berat badan sangat rendah
Sering haus dan lapar
Cepat lelah
Tidak menunjukkan resistensi insulin
Pencegahan
- Edukasi gizi bagi masyarakat kurang mampu
Pemberian makanan tambahan bergizi untuk anak-anak
Program bantuan nutrisi pemerintah
Perbandingan Lima Tipe Diabetes
Agar lebih mudah memahami perbedaan masing-masing tipe diabetes, berikut adalah tabel perbandingan yang menggambarkan penyebab, gejala, dan metode pencegahannya:
Melalui perbandingan ini, kita dapat melihat betapa pentingnya diagnosis yang tepat dan pendekatan yang sesuai dalam menangani tiap tipe diabetes.